Cegah Kriminalitas, Warga Aktifkan Kegiatan Ronda Malam

Rintan A 28 April 2020 10:58:21 WIB

NGESTIREJO (SIDA Samekta). Merebaknya isu pencurian, warga Padukuhan-padukuhan di wilayah Desa Ngestirejo kini menggiatkan kembali sistem keamanan lingkungan atau siskamling dengan melakukan ronda malam. Belakangan ini banyak berita pencuri yang menyatroni rumah warga. Baik pada saat kondisi rumah sepi. Atas berita tersebut, maka kini warga melakukan tugas ronda tiap malam untuk mengamankan daerah dari tindak kejahatan, terutama dari gangguan maling seperti pada berita-berita yang beredar di masyarakat.

“Kami mengajak masyarakat mengaktifkan kembali pos kamling berupa kegiatan ronda malam. Jika terjadi kasus krimininial bisa langsung dilaporkan.” kata Bhabinkamtibmas Desa Ngestirejo, Bapak Edi Widodo.

“Kegiatan penjagaan tidak hanya pada malam, tetapi juga siang hari. Saya meminta tokoh agama, tokoh masyarakat, dan lainnya untuk ikut memberi pemahaman kepada masyarakat agar menjaga daerahnya tetap kondusif,” Tambahnya. Melalui Bhabinkamtibmas, pihak Polsek Tanjungsari juga berharap masyarakat tidak segan melaporkan informasi mengenai tndak kejahatan dan kriminalitas yang terjadi.

Kekhawatiran masyarakat akan peningkatan kasus kejahatan saat pandemi virus Corona atau covid-19 membuat Kepala Desa Ngestirejo, Bapak Wahyu Suhendri meminta untuk menghidupkan kembali ronda malam, namun pada masa pandemi seperti sekarang ini beliau selalu berpesan agar tetap waspada dan menaati aturan Physical Distancing dan Social Distancing. Beliau juga mengikuti kegiatan ronda malam yang digelar di beberapa wilayahnya. Hampir setiap malam rutin memantau kegiatan ronda malam ini dengan berkeliling ke setiap pos-pos kamling di Padukuhan-Padukuhan.

Selain itu, Bapak Agung Nugroho, selaku Kepala Seksi Pemerinthan Desa Ngestirejo juga mengusulkan ronda virtual karena saat ini masih dalam keadaan pandemi Corona, masyarakat diminta memanfaatkan teknologi yang sudah ada, seperti Grup Whatsapp. Setiap rumah diminta mengawasi sendiri keadaan sekitarnya. Apabila ada yang mencurigakan, untuk segera melaporkan.

"Selain menggunakan kentongan, saat ini masyarakat telah lebih maju dengan memanfaatkan teknologi informasi. Hampir semua padukuhan memiliki grup WhatsApp. Kalau ada yang mencurigakan, bisa langsung disampaikan ke grup," kata Bapak Agung.

"Media komunikasi semacam ini dirasa cukup efisien untuk meningkatkan kewaspadaan warga. Warga dapat saling menginformasikan hal-hal yang mencurigakan, namun tetap hati-hati dan hindari menyebarkan berita yang belum jelas kebenarannya." tambahnya.

Komentar atas Cegah Kriminalitas, Warga Aktifkan Kegiatan Ronda Malam

Mas tarno 28 April 2020 11:15:14 WIB
Lanjutkan.....

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar
 

Pencarian

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookTwitterGoogle PlussYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Pengunjung