Kalurahan Ngestirejo

NGESTIREJO (SIDA Samekta). Ratusan warga berarak-arakan berkeliling dari Padukuhan Gatak I, Gatak II dan Padukuhan Kerjo Desa Ngestirejo, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Gunungkidul, Senin Pahing (4/09). Acara ini dilaksanakan dalam rangka Bersih Dusun atau sering disebut Rasulan. Kegiatan Bersih Dusun atau Rasulan ini bertujuan untuk melestarikan adat budaya.

Acara ini diikuti oleh seluruh warga Pedukuhan Gatak I, Gatak II, dan Kerjo, tokoh masyarakat, dan para pemuda. Seluruh peserta arak-arakan kirab mengenakan berbagai macam busana, ada busana adat tradisional, busana kesenian, Seni Musikal Drum Band, dan masih banyak lagi. Rombongan berangkat dari Balai Gatak I menuju ke jalan lingkar mengelilingi ketiga padukuhan. Jalan lingkar ini berjarak sekitar 1 kilometer.

Usai prosesi kirab budaya kemudian dilanjutkan kenduri rasul di Balai Padukuhan masing-masing. Kenduri ini diikuti oleh semua kepala keluarga di padukuhan masing-masing. Kegiatan Kenduri dipimpin oleh sesepuh dusun atau orang yang dituakan oleh masyarakat setempat, dengan membaca doa sebagai ucap syukur atas hasil panen hasil bumi pada satu tahun terakhir dan memohon agar dilimpahkan panen yang lebih baik ditahun yang akan datang. Pada acara Kenduri ini Kepala Pedukuhan membawa nasi uduk dan ayam ingkung atau dalam bahasa jawa disebut “Wuduk Ingkung” yakni nasi gurih dan ayam utuh yang dimasak gurih juga.

“Kegiatan Bersih Dusun atau Rasulan ini bertujuan untuk melestarikan kearifan lokal dan nguri-nguri budaya leluhur.” Kata Kepala Desa Ngestirejo, Bapak Thomas Probowidiarto.

Acara Bersih Dusun atau Rasulan ini kemudian dilanjutkan dengan pertunjukan Wayang Kulit semalam suntuk dengan dalang Ki Hadi Suranto dari Sentolo, Kulon Progo.